Foto Syaikh Ahmad Mustofa Subhi Al-Azhari dan Ustadz Najmuddin Diyaulhaq pada dauroh Qashasul Quran.

GOMBONG – Hari ke-18 Dauroh Ulumul Quran Wal Qiroat (Qashasul Quran) masih berlanjut di Gedung Dakwah Pimpinan Cabang Muhammadiyah Gombong (26/10/24). Kali ini Syaikh menjelaskan berbagai kisah yang ada di Al-Quran, termasuk Nabi Zakariya a.s dan anaknya yang bernama Yahya. Namun, kisah Nabi Yahya dijelaskan sedikit di Al-Quran. Pembahasan ini berkesinambungan dengan keluarga Imran dan Nabi Isa.

 

-KELAHIRAN NABI YAHYA DAN NABI ISA

 

   Nabi Yahya dan Nabi Isa adalah sepupu. Nabi Yahya a.s adalah putra Nabi Zakaria, sedangkan Nabi Isa adalah putra dari Maryam. Maryam adalah saudara sepupu dari Nabi Yahya karena ibunya, Hanah, adalah adik dari ‘Isya’, ibu dari Nabi Yahya. 

 

   Istri Nabi Zakariya mandul, Nabi Zakaria yang saat itu sudah tua, berdoa kepada Allah SWT agar ia diberikan keturunan yang kemudian mewariskan kenabian. Nabi Zakaria berdoa di mihrab Maryam yang diberkahi oleh Allah SWT. Setelah Nabi Zakaria berdoa, Allah mengabulkan doa/permintaan Nabi Zakaria dengan menghilangkan kemandulan istri nya. Tanda doa Nabi Zakaria dikabulkan adalah Allah membuat Nabi Zakaria tidak bisa bicara 3 hari dan tidak bisa menjelaskan sesuatu kepada kaum nya. Selama 3 hari tersebut, Nabi Zakaria berbicara dengan kaum nya menggunakan bahasa isyarat.

 

   Kelahiran Nabi Isa berawal dari seorang perempuan yang bernama Maryam, ia memiliki sifat yang jujur. Maryam termasuk kedalam golongan wanita yang langka karena kemuliaan dan keshalihahannya terhadap Allah SWT. Pada waktu yang sama saat Nabi Zakaria meminta dan mendapatkan tanda dari Allah. Malaikat Jibril dengan bentuk laki-laki diutus oleh Allah SWT. untuk menyampaikan bahwasanya Maryam akan diberi seorang anak yang diberkahi. Anak yang dimaksud adalah Isa yang kemudian diangkat menjadi Nabi.

 

-MASA KECIL NABI YAHYA

 

   Nabi Yahya saat kecil gemar membaca kitab Taurat. Allah memberikan ilmu yang luas kepada Nabi Yahya sehingga ia memiliki pemahaman agama yang luas dan mendalam. Hal ini tertuang pada Q.S Maryam ayat 12 yang berbunyi:

 

يٰيَحۡيٰى خُذِ الۡكِتٰبَ بِقُوَّةٍ​ ؕ وَاٰتَيۡنٰهُ الۡحُكۡمَ صَبِيًّا ۙ‏ ١٢

(Allah berfirman,) “Wahai Yahya, ambillah (pelajarilah) Kitab (Taurat) itu dengan sungguh-sungguh.” Kami menganugerahkan hikmah kepadanya (Yahya) selagi dia masih kanak-kanak.

 

-BERTEMUNYA NABI YAHYA DENGAN NABI ISA

 

   Terdapat 5 perintah dari Allah SWT yang harus disampaikan kepada Bani Israil. Nabi Isa a.s bertemu dengan Nabi Yahya a.s, ia memberitakan bahwasanya Nabi Yahya harus menyampaikan 5 perintah tersebut kepada Bani Israil. Bani Yahya mengumpulkan Bani Israil dan menyampaikan 5 perintah, yaitu:

 

1.Beribadah kepada Allah SWT dan tidak menyekutukannya.

  1. Shalat yang baik.

3.Puasa.

4.Shadaqah dan zakat.

5.Berdzikir kepada Allah SWT.

 

-WAFATNYA NABI YAHYA

 

   Nabi Yahya a.s wafat atas perintah seorang raja pada zaman itu yang membenci Nabi Yahya. Nabi Yahya dibunuh oleh seorang prajurit yang menusukkan pedang ke perutnya. Nabi Yahya wafat sebagai pahlawan dan pejuang agama islam.

 

Alysa Khusna Ardelia (Jurnalistik, Media Center Wiriosoedarmo)

 

.