Sabtu (01/02/25) Pondok Pesantren Wiriosoedarmo Muhammadiyah Gombong mengadakan acara MUQIF (Muhadharah Qobla Ifthar). MUQIF merupakan acara rutinan selama Bulan Suci Ramadhan. Acara ini dilaksanakan di halaman pondok pesantren dan diikuti langsung oleh para santri. Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah menambah wawasan keilmuan para santri serta memaksimalkan waktu pada sore hari menjelang berbuka puasa.

Di hari pertama, MUQIF diisi secara langsung oleh Ustadz Said Akbar Ramadhan, Lc, dengan tema Hakikat Puasa Ramadhan. Ada beberapa point dari penyampaian yang beliau kemukakan, diantaranya:

1. Bahwa puasa secara bahasa adalah menahan diri dari sesuatu. Sedangkan, puasa secara istilah/syariat adalah menahan diri dari segala yang dapat membatalkanpuasa dari terbitnya fajar sampai tenggelamnya matahari bersama dengan niat.”

2. Rukun adalah apa-apa yang ada di suatu ibadah dan merupakan bagianitusendiri dan menentukan keabsahan suatu ibadah.

3. Adapun rukun dari puasa yaitu menahan dan niat. Niat berpuasa itu beradadalamhati. Waktu niat berpuasa dimulai dari awal malam setelah berbuka puasa di hari itu sampai sebelum terbitnya fajar di esok hari.

4. Batas akhir makan dan minum di waktu sahur adalah adzan Shubuh.

Ketika adzan Shubuh sudah berkumandang, waktu makan dan minum di waktu sahur harus diberhentikan. Ketika ada makanan yang sudah tertelan ke dalam perut, puasa pada hari itu dikatakan batal dan harus menggantinya di luar waktu bulan Ramadhan serta harus menahan makan dan minum di hari itu meskipun sudah dihukumi batal.

5. Ketika melaksanakan sahur, harus diberi jarak antara makan dan minum pada saat sahur sampai waktu Shubuh sekitar 5-10 menit.